Disela Istirahat, Jalin Keharmonisan Satgas TMMD Reg Kodim 0716/Demak dan Warga Dengan Secangkir Kopi

DEMAK-  Keakraban, kedekatan, menjadi keharmonisan antara personel Satgas TMMD dengan warga masyarakat, diyakini akan semakin menjamin suksesnya pelaksanaan TMMD Reguler Ke-114 TA. 2022 Kodim 0716/Demak yang digelar di Dukuh Mintreng, Desa Kebonagung, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. 

Hal ini terlihat saat anggota Satgas TMMD bersama dengan warga masyarakat yang sedang melaksanakan gotong-royong pengecoran jalan yang menjadi salah satu sasaran fisik TMMD. Di sela-sela waktu istirahat tampak personel Satgas TMMD di tengah masyarakat berbaur menyesuaikan situasi dan adat istiadat wilayah agar bisa bersinegi dalam setiap kegiatan. 

Baca juga: Rudi pastikan Pembangunan Infrastruktur Hinterland Prioritas

Ditrmpat terpisah, Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Czi Pribadi Setya Pratomo saat dikonfirmasi tim penerangan Kodim (Pendim) menyampaikan paska dibukanya program TMMD Reguler Ke-114 TA. 2022, seluruh personel Satgas perlu membangun hubungan emosional dengan warga masyarakat, sehingga kebersamaan antara Prajurit TNI dengan Rakyat dalam waktu satu bulan ke depan akan semakin harmonis.

Dengan terciptanya keharmonisan antara personel Satgas dengan warga masyarakat, maka kendala yang dihadapi dalam pengerjaan sasaran fisik maupun non fisik yang menjadi target Satgas TMMD Reguler Ke-114 akan lebih mudah diatasi karena adanya kebersamaan TNI-Rakyat

Baca juga: Diduga Ada Dana CSR Perbaiki Ruas Jalan Kuala Kurun - Palangka Raya

"Esensi pelaksanaan TMMD ini adalah membangun Kemanunggalan TNI-Rakyat melalui pendekatan kegiatan pembinaan teritorial berupa pengerjaan sarana dan prasarana infrastruktur pedesaan, sehingga dengan adanya hubungan yang harmonis antara personel Satgas dengan warga di lokasi sasaran kegiatan, maka dengan sendirinya akan membangun dan memperkokoh jiwa serta semangat nasionalisme masyarakat, " ujar Dandim.

Hal ini diyakini Letkol Czi Pribadi merupakan sebuah kebutuhan untuk menangkal berbagai ancaman disintegrasi bangsa yang dilancarkan melalui Proxy War. Yaitu berupa peredaran dan penyalahgunaan Narkoba, Ancaman Terorisme, Aksi Kriminalitas, kebangkitan komunisme gaya baru, serta perang informasi yang melanda hampir seluruh penjuru dunia.

Baca juga: Jalan Jenderal Sudirman Diberlakukan Buka Tutup, Berikut Penjelasan Kadishub Kota Bogor

Oleh karenanya, Letkol Czi Pribadu setya Pratomo mendorong para Satgas yang tergabung bersama seluruh personel Satgas TMMD Reguler Kodim 0716/Demak untuk dapat memahami bahwa TMMD ini merupakan salah satu upaya Pemerintah melalui TNI AD untuk membangun dan memperkuat ketahanan masyarakat sebagai potensi kekuatan wilayah dalam membangun ketahanan nasional yang bersifat semesta demi tetap tegaknya kedaulatan NKRI, " pungkas Dandim.

Redaktur    : Black 

Baca juga: 11 Jalan Nasional Di Kalteng Tahun Ini Rp 406,2 miliar, Ini Riciannya

Editor          : JIS Agung 

Sumber       : Pendim 0716/Demak

Baca juga: Bakti Kominfo Layanani Internet Sekolah Raih Better Satellite World Awards VI